A Hero Saves With Her Body

Rosé, seorang karyawan tahun ketiga di tim purna tugas Departemen Perencanaan Transmigrasi, mengabaikan kebijakan perusahaan dan menggunakan komputer pusat kantor…….」 Dia secara tidak sengaja transmigrasi saat sedang lembur! Dia terjebak dalam sebuah permainan yang telah dinyatakan berbahaya oleh komite peninjau. Sekarang, untuk bisa kembali ke dunia asalnya, dia harus meningkatkan ‘poin kemampuan’ dan menjadi seorang pahlawan. Namun, satu-satunya cara untuk meningkatkan poin kemampuan itu adalah… “Kamu bisa mendapatkan poin kemampuan setiap kali kamu merayu seorang pria yang memiliki ‘kartu target.’ Lebih tepatnya, itu berdasarkan penyerapan cairan tertentu.” Dia menemukan bakat baru yang tidak pernah dia ketahui sebelumnya, baik di sekolah maupun di tempat kerja. Nama bakat itu adalah penyerapan cairan tertentu. [cuplikan dari teks] “Apakah iblis juga bisa ditaklukkan?” Ya ampun. Siapa yang gila sampai berpikir untuk berhubungan dengan iblis? Rosé berpikir dia harus mempertanyakan keadaan mental dewa pencipta itu. Tapi di luar itu… Huff. Entah karena matanya yang seperti elf yang misterius atau kulit hitamnya yang memukau, dia adalah seorang kecantikan yang menarik perhatian semua orang.